Selasa, 05 Februari 2013

Harta Karun Surga di Sela Waktu Kita

بسم الله الرحمن الرحيم

Assalamu'alaikum!

Sobat muda, apa yang biasanya kamu kerjain di sela-sela aktivitas kamu? Sesibuk apa pun kamu, pasti ada waktu-waktu senggang di mana kamu bisa istirahat dan rileks sebentar dari berbagai kegiatan kan?

Eh, atau jangan-jangan... kamu pernah ngerasain saat-saat kamu udah gak ada kewajiban, selesai udah semua kerjaan, sampai bingung apa yang kamu mau lakukan... pernah?

Jangan sampai bingung, Sobat Muda! Dan jangan sampai terlewatkan!

Sumpah, di sela-sela waktu itu, banyak kebaikan yang bisa kita dapatkan! Mau tau apa aja yang bisa kita dapatkan? Simak hadits berikut!

Abu Musa menuturkan; kami pernah bersama Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dalam suatu peperangan, kami tidak menaiki tanah mendaki atau tanah tinggi atau menuruni lembah selain kami meninggikan suara kami dengan takbir. Kata Abu Musa, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendekati kami dan bersabda: "Hai manusia, rendahkanlah suara kalian ketika berdoa, sebab kalian tidak menyeru dzat yang tuli lagi tidak ghaib, hanyasanya kalian menyeru kepada Dzat yang Maha mendengar lagi Maha melihat." Kemudian beliau bersabda: "hai Abdullah bin Qais, maukah kamu kuajari kalimat yang menjadi harta karun surga?, yaitu ucapan laa-haula walaa quwwata illa billah." (Hadits No. 6120 dalam Shahih Bukhari)

Masya Allah, Sobat Muda! Gampang sekali kan kita mengucapkan laa-haula walaa quwwata illa billah? Dalam satu menit, kira-kira kita bisa membacanya 30 kali! Dan sekali kita membacanya, kita mendapatkan harta karun di surga!

Gak cuma dzikir itu aja! Kalau agak bosan baca dzikir di atas, masih ada dzikir-dzikir lainnya dengan keutamaan-keutamaan yang gak kalah hebat!

Nih beberapa contohnya:

  • Dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Dua kalimat ringan dilisan, berat ditimbangan, dan disukai Ar Rahman yaitu Subhaanallahul'azhiim dan Subhanallah wabihamdihi." (Hadits No. 5927 dalam Shahih Bukhari)
  • Dari Jabir dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barang siapa yang mengucapkan; Subhanallahil 'adzhim wa bihamdih. Maka ditanamkan untuknya sebuah pohon kurma di Surga." (Hadits No. 3387 dalam Jami' At-Tirmidzi)
  • Dari Abu Hurairah, dia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: 'Sesungguhnya membaca doa, Subhanallah, Walhamdulillah, Walaa Ilaaha Illallah, Wallahu Akbar adalah lebih aku cintai daripada segala sesuatu yang terkena oleh sinar matahari (maksudnya adalah dunia).'" (Hadits No. 4861 dalam Shahih Muslim)
  • Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali." (Hadits No. 616 dalam Shahih Muslim)

Wah, bayangin aja: misalnya kita baca subhanallahil 'adzhim wa bihamdih, kita udah dapet satu pohon kurma di surga! Kalau di dunia, gak mungkin cukup waktu segitu untuk dapet satu pohon. Harus nanem dulu, nyiram, ngasih pupuk dan nunggu sampai gede. Itu pun belum tau gimana nanti buahnya. Dan, untuk kamu tahu, pohon kurma di surga itu batangnya emas!

Dzikir-dzikir di atas, gak mesti kita baca pas senggang aja lho. Bisa kan kita baca dzikir-dzikir di atas sambil mengerjakan hal-hal lain? Asal tempatnya gak di kamar mandi lho ya.

Dzikir-dzikir di atas pendek-pendek, mudah dihafal, dan mudah diucapkan pula! Andai kita biasa membacanya, berapa banyak keutamaan dapat kita raih? Berapa banyak kita bisa menambah timbangan amal kita? Berapa banyak kita mendapatkan yang lebih dari dunia dan seisinya?

Sobat Muda, sayang sekali kalau kita melewatkan waktu-waktu senggang tanpa berdzikir kepada Allah, walau pun cuma sekali!

Atau jangan-jangan, kita udah terbiasa membiarkan lisan kita mengucapkan hal-hal lain yang gak bermanfaat bahkan merugikan? Ngebicarain orang lain, ngejek teman atau ngedendang lirik misalnya.

Wah, jangan-jangan karena itulah kita jadi terlahang dari membaca dzikir-dzikir di atas dan mendapatkan fadhilah-fadhilahnya... Na'udzubillah!

Makanya, yuk kita biasain lidah kita untuk selalu berdzikir, mengingat Allah di setiap kesempatan yang Allah berikan!

Sumber: Harta Karun Surga.

dzikir